Pertama kali menjadi siswa merupakan pengalaman yang tidak terlupakan, terutama dari TK/PAUD ke SD. Siswa baru akan antusias dengan aktivitas pertama di sekolah. Karena itu, mesti menyiapkan ide kegiatan MPLS SD yang berkesan, seru, dan tidak membosankan.
Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) adalah kegiatan pertama masuk sekolah untuk mengenalkan program, sarana, prasarana, cara belajar, mengakrabkan antar siswa dan guru, serta pembinaan awal kultur sekolah. Setiap sekolah mempunyai prinsip dan konsep yang berbeda-beda dalam menyambut siswa baru.
Agar kegiatan MPLS SD seru dan menarik perhatian siswa, inilah beberapa contoh ide yang bisa dipilih. Simak rangkuman dan penjelasannya di bawah ini.
Mengutip Kemendikdasmen, MPLS menjadi bagian dari proses adaptasi peserta didik pada masa perkenalan. Ini merupakan gerbang awal peserta didik dalam melakukan transisi dari rumah ke lingkungan sekolah. Adapun tujuannya sebagai berikut:
Dari tujuan ini dapat dibuat sejumlah kegiatan yang seru agar peserta didik bisa mendapatkan ilmu dengan cara menyenangkan. Inilah sederet contoh ide kegiatan MPLS SD yang bisa jadi referensi.
Ice breaking kegiatan dibalut permainan yang seru tetapi memancing untuk berpikir, konsentrasi, dan mencairkan suasana. Contoh ice breaking untuk siswa baru SD yakni “Aku dan Temanku Istimewa”. Adapun aturannya sebagai berikut:
Kegiatan ini perlu dilakukan dengan menyenangkan dan tidak fokus pada proses menghafal lirik lagu dan gerakan.
Siapkan roda dan catatan perasaan yang menggambarkan emosi yang dirasakan. Minta siswa untuk menentukan perasaannya melalui ekspresi wajah pada roda dan catatan perasaan. Tanyakan dua hal ini:
Kegiatan ini bertujuan untuk melatih kepekaan peserta didik dalam menyadari emosi yang dirasakan sehari-hari untuk mengasah kemampuan berempati.
Nonton bareng atau nobar bisa menjadi pilihan yang menyenangkan di sela-sela aktivitas MPLS yang padat. Ini bisa mengajarkan kepada siswa melalui film atau visual yang menarik. Ajaklah peserta didik nobar pencegahan kekerasan.
Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.
Setelah itu ulas film bersama dengan pertanyaan yang memantik diskusi. Sebaiknya guru menggunakan media gambar sebagai media untuk mengajarkan kepada siswa. Ajak anak didik untuk mencari contoh perilaku yang sesuai dengan konten yang ditonton.
Setelah mengenali bentuk-bentuk kekerasan, dilakukan praktek dengan cara memainkan permainan boleh dan tidak boleh. Permainan ini dimulai dengan pertanyaan yang harus dijawab oleh siswa. Adapun daftar pertanyaannya sebagai berikut:
Masih banyak lagi pertanyaan yang bisa digunakan dalam permainan boleh atau tidak boleh. Setelah siswa menjawab, guru memberikan penjelasan agar dapat dimengerti dan dipahami.
Permainan berkenalan penting untuk membangun keberanian berbicara dan keakraban antar siswa. Berikut ini cara pelaksanaannya;
Kegiatan tur dengan cara mengelilingi sekolah untuk mengenal lingkungan secara langsung. Cara pelaksanaannya sebagai berikut:
Bercerita dapat mengembangkan imajinasi, konsentrasi, dan ketertarikan pada buku. Guru membacakan buku cerita dengan ekspresi yang seru dan menyenangkan. Gunakan boneka tangan atau gambar untuk menambah daya tarik.
Aktivitas olahraga ringan untuk membugarkan tubuh bisa jadi pilihan setelah kegiatan penting MPLS dilaksanakan. Ini tujuannya untuk meningkatkan energi dan kekompakan. Lakukan kegiatan ini di pagi hari dengan cara senam bersama. Gunakan lagu-lagu yang familiar untuk anak-anak.
Pentas seni saat MPLS SD bisa menjadi momen yang seru, ekspresif, dan penuh makna. Ini bertujuan untuk mendorong kepercayaan diri anak, mengenalkan budaya dan kreativitas, mengasah bakat seni sejak dini, meningkatkan keakraban antar siswa baru. Ini cocok digelar pada hari terakhir MPLS sebagai hiburan untuk menyambut siswa baru.
Selain kegiatan dan hiburan, siswa SD juga perlu memahami tata tertib sekolah. Tujuannya untuk menanamkan nilai disiplin dan etika sejak awal. Cara pelaksanaannya sebagai berikut:
Demikian 10 ide kegiatan MPLS SD yang menarik, seru, berkesan, dan tidak membosankan. Semoga berguna, ya.
