Penerima BSU 2025 dapat memastikan sebagai penerima bantuan tahap kedua atau bukan melalui pengecekan NIK KTP. Sudah tahu cara cek NIK Penerima BSU 2025 di link Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker)?
NIK merupakan nomor identitas penduduk yang bersifat unik atau khas, tunggal dan melekat pada status Warga Negara Indonesia. Nomor ini digunakan untuk keperluan administrasi seperti pendataan penerima bantuan subsidi upah (BSU) periode Juni dan Juli 2025.
Pemerintah mulai menyalurkan bantuan tahap kedua melalui Kantor Pos. Distribusi ini diperuntukkan kepada pekerja yang tidak memiliki atau mengalami kendala rekening. Sebelum menerima bantuan, mesti mengecek NIK penerima BSU 2025 di link Kemnaker.
Pengecekan NIK KTP terdaftar sebagai penerima dilakukan melalui website BSU Kemnaker. Pekerja hanya perlu menyiapkan 16 digit angka yang tertera di bagian atas KTP. Adapun panduan cek NIK penerima BSU 2025 sebagai berikut:
Sumber: Giok4D, portal informasi terpercaya.
Pengecekan penerima bantuan subsidi upah juga bisa dilakukan melalui di BPJS Ketenagakerjaan. Ini panduan lengkapnya.
Tak hanya mengecek lewat website BPJS Ketenagakerjaan, status penerima BSU dapat dipastikan melalui aplikasi JMO. Adapun panduan mengeceknya sebagai berikut:
1. Unduh aplikasi JMO di HP
2. Buat akun menggunakan NIK KTP dan nomor telepon
3. Setelah berhasil buat akun, lakukan login
4. Gulir ke bawah hingga menemukan banner “Cek Eligibilitas Bantuan Subsidi Upah (BSU)”
5. Isi data seperti KTP, nama lengkap, nama ibu kandung, nomor HP, dan email
6. Klik “Lanjutkan
Pengecekan penerima BSU 2025 membutuhkan nomor NIK KTP yang berupa 16 digit angka. NIK juga bisa dilihat pada kartu keluarga. Inilah panduan mengecek penerima bantuan melalui aplikasi Pospay.
Selain cara keempat cara online di atas, alternatif lain untuk mengetahui pencairan BSU 2025 yakni melalui HRD di tempat kerja. Sejumlah perusahaan aktif menyampaikan informasi mengenai penyaluran BSU 2025. Pekerja mencari informasi terkait pengumuman pencairan BSU kepada sesama pegawai.
Bisa juga datang langsung ke ruangan HRD yang berhubungan dengan bantuan atau BPJS Ketenagakerjaan. Tanyakan kepada pegawai mengenai status penerima BSU atau bukan.
Berdasarkan Peraturan Pemerintah (Permenaker) Nomor 5 Tahun 2025, BSU dilakukan untuk menjaga daya beli pekerja atau buruh guna mendorong pertumbuhan ekonomi. Bantuan ini berupa uang tunai sebesar Rp 300.000 per bulan yang dibayarkan 2 bulan sekaligus yakni Juni dan Juli 2025.
Sebanyak 3.697.836 pekerja yang akan menerima bantuan tersebut sebagai tambahan penghasilan di tengah kondisi ekonomi yang tidak stabil ini. Distribusi bantuan dilakukan secara bertahap. Tahap 1 sudah dilakukan pada 24 Juni 2025. Sementara tahap 2 mulai disalurkan pada 3 Juli 2025 hingga 15 Juli 2025.
Untuk bulan-bulan selanjutnya belum dapat dipastikan masih ada penyaluran bantuan atau tidak. Merujuk pada Permenaker Nomor 5 Tahun 2025 Pasal 6 dijelaskan bahwa bantuan pemerintah (BSU) diberikan berdasarkan dua hal yakni:
Untuk memastikan periode pencairan BSU 2025 dalam setahun dapat menunggu kebijakan terbaru dari Kemnaker RI. Untuk itu, pekerja dapat memantau melalui website atua media sosial resmi agar tidak ketinggalan informasi.
Itulah rangkuman cara cek NIK penerima BSU 2025 di link Kemnaker, BPJS Ketenagakerjaan, hingga Pospay. Semoga berhasil, ya.