Feri (17), kru kapal pompong yang mengalami kecelakaan di Perairan Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim), Jambi, akhirnya ditemukan. Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Nongki, Kepala Unit SAR Nipah Panjang, mengatakan jasad korban pertama kali ditemukan masyarakat sekitar pukul 10.00 WIB. Tim SAR langsung bergerak menuju lokasi menggunakan perahu karet.
“Korban ditemukan dalam keadaan MD (meninggal dunia) sekitar 11 kilometer dari laporan dan setelah evakuasi, korban langsung dibawa menuju ke rumah duka,” kata Nongki, Sabtu (26/7/2025).
Setelah dibawa ke rumah duka, Operasi SAR ditutup. Tim SAR gabungan Basarnas, TNI AL, Polairud, Damkar, dan BPBD, kembali ke satuan masing-masing.
Diberitakan sebelumnya, kecelakaan ini terjadi tepatnya di Perairan Desa Sungai Jeruk, Kecamatan Nipah Panjang, Kamis (24/7/2025), sekitar pukul 22.30 WIB. Dua kapal yang mengalami tabrakan itu ialah KM Beringin bermuatan barang kelontongan, dan kapal pompong bermuatan sawit.
Kepala Kantor SAR Jambi, Adah Sudarsa, mengatakan bahwa Unit Siaga SAR Nipah Panjang telah menerima laporan itu. Tim SAR bersama unsur lainnya Polairud, TNI AL, dan masyarakat telah diturunkan untuk membantu penyelamatan.
“Dua buah kapal mengalami tabrakan dikarenakan minimnya penerangan,” kata Adah dalam keterangannya, Jumat (25/7/2025).
Akibat kecelakaan itu, 4 orang penumpang di kapal pompong berhasil selamat. Sedangkan 1 orang lagi atas nama Feri (17) dinyatakan hilang.