Teriakan Terakhir Riky Panggil Ibu Sebelum Tewas dengan Luka Tikam

Posted on

Riky Saputra (31) tewas usai ditikam oleh orang tak dikenal di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel). Di tengah tarikan napas jelang ajalnya, Riky berteriak memanggil ibunya sambil menahan rasa sakit.

Diketahui, Riky ditemukan terjatuh dengan luka tusuk di Lorong KH Umar, Jalan Ahmad Yani, Kelurahan 9/10 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu (SU) I Palembang pada Jumat (17/10/2025) sekitar pukul 15.30 WIB.

Kepada petugas, ibu korban, Yamcik (65) menceritakan info-info terakhir anaknya merenggang nyawa. Yang ia tahu, saat itu anaknya sedang berbelanja tak jauh dari rumah. Tiba-tiba, ia mendengar teriakan Riky dari luar rumah memanggilnya sekitar pukul 15.30 WIB.

“Aku dengar dia teriak dari luar rumah, ‘Maak!’. Lalu aku keluar rumah lihat dia sudah jatuh telungkup,” ungkap Yamcik.

Melihat sang anak jatuh, ia pun langsung menghampiri dan memeluk korban. Di situlah ia melihat kaos dan kemeja yang digunakan Riky telah bersimbah darah.

Ternyata ada luka tusuk di bagian ulu hati sebelah kanan korban. Selain itu ada juga luka sayat di lengan kanan warga Gang Darul Falah, Jalan Tembok Baru, Kelurahan 9/10 Ulu tersebut.

Yamcik kemudian meminta bantuan warga untuk membawa anaknya ke RSUD Bari untuk mendapatkan pertolongan medis. Nahas, nyawa buruh tersebut tak tertolong lagi.

Menurut keterangan warga sekitar di lokasi, ada 3 pria yang mencari Riky selang 10 menit setelah korban pergi. Mengetahui korban dibawa ke rumah sakit, ketiga orang tersebut melarikan diri ke arah Kelurahan 8 Ulu.

“Aku tidak tahu menahu ada masalah apa. Aku juga tidak kenal (pelakunya), tapi orang-orang katanya kenal,” ujar dia.

Diberitakan sebelumnya, warga Palembang, Sumsel bernama Riky Saputra ditemukan terjatuh dengan luka tusuk di tubuhnya. Diduga kehabisan darah, korban tewas sebelum mendapat perawatan medis.

“Benar, kemarin kami mendapatkan informasi ada penganiayaan yang menyebabkan 1 orang meninggal dunia. Setelah mendapatkan laporan, kami langsung mendatangi korban dan keluarganya di RSUD Bari,” ujar Kapolsek SU I AKP Heri saat dikonfirmasi infoSumbagsel, Sabtu.

Hingga kini, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait pelaku dan kronologi hilangnya nyawa Riky.

“Kami sudah mendatangi TKP dan mengumpulkan keterangan saksi-saksi. Untuk pelaku, masih dalam pencarian,” tutupnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *