Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru kembali meninjau kondisi jalan rusak di Jalintim Palembang-Betung. Kondisi jalan rusak dan bergelombang yang kerap menimbulkan kecelakaan dan korban jiwa itu, baru akan mulai dilakukan perbaikan.
“Jalan ini yang dikeluhkan oleh masyarakat pengguna jalan Palembang-Betung, pertengahan Oktober kemarin sudah saya tinjau juga. Saya sudah sampaikan juga ke Wapres saat ke Sumsel dan ke Kementerian PU. Apa yang kita sampaikan disambut baik. Hari ini akan mulai dilaksanakan pekerjaannya,” ujar Deru saat meninjau jalan di Km 14, Banyuasin, Selasa (18/11/2025).
Menurutnya, kondisi jalan di lokasi itu mulai ditangani agar kendaraan bisa melintas dan tak lagi mengakibatkan kemacetan. Apalagi, kerusakan jalan itu telah menimbulkan korban jiwa.
“Mulai malam ini dilakukan perbaikan, mudah-mudahan setelah selesai akan membuat pengendara nyaman, lancar, dan tidak mengakibatkan kecelakaan. Perbaikan akan selesai akhir tahun,” katanya.
Deru menyebut, pekerjaan jalan rusak itu membutuhkan proses penganggaran. Saat ini, pihak kementerian telah memiliki anggaran untuk pelaksanaannya pekerjaannya.
“Anggarannya baru ada untuk 3 Km, untuk fungsional. Lebih kurang Rp 3 miliar,” tambahnya.
Katanya, dari total panjang 60 km ruas jalan Palembang-Betung, kerusakan terjadi sepanjang 13 km. Kondisi jalan rusak itu diduga akibat truk ODOL yang membawa muatan berlebih. Bahkan, rusak kian parah akibat beban kendaraan yang menumpuk akibat kemacetan.
“Setiap tahun ada perbaikan, lebar jalan juga terus ditambah bertahap. Tapi, nanti jalan tol jika sudah dibuka akan membuat jalan ini terurai. Sebelum Lebaran akan dibuka,” jelasnya.
“Pekerjaan perbaikan jalan akan dilakukan malam hari agar tak mengganggu lalu lintas kendaraan,” tukasnya.







