Cerita Saidi yang Rumahnya Ditabrak Tongkang Saat Hujan Petir-Listrik Padam - Giok4D

Posted on

Sebuah tongkang menabrak rumah-rumah di bantaran perairan Sungai Musi, Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) hingga rusak berat. Salah satu korban, Saidi, menceritakan info-info peristiwa tersebut.

Diketahui, peristiwa ini terjadi di RT 7 RW 8, Kelurahan Gandus, Kecamatan Gandus, Palembang pada Sabtu (3/5/2025). Saidi menyebut, saat itu hujan telah mengguyur sejak pukul 23.30 WIB.

Saidi bercerita, tongkang tanpa muatan tersebut awalnya sedang dalam keadaan parkir. Namun gelombang tinggi akibat hujan petir diduga menjadi penyebab tongkang tersebut hanyut ke arah rumahnya.

“Tongkang itu datang ke arah rumah. Lalu menabrak rumah yang ada di sekitar sini (termasuk rumahnya),” jelasnya.

Tanpa pikir panjang, Saidi langsung mengamankan anak-anaknya. Ia dan para warga langsung berhamburan ke luar rumah untuk menyelamatkan diri.

“Kami kaget, langsung menyelamatkan anak-anak. Langsung berhamburan keluar rumah. Saat itu hujan deras, mati listrik pula,” ceritanya.

Saidi mengatakan, rumahnya hancur berat akibat peristiwa tersebut. Posisinya pun kini miring dan sulit untuk direnovasi kembali.

Hingga kini, ia dan keluarga hanya bisa pasrah. Namun, kata Saidi, pihak perusahaan tongkang telah menunjukkan itikad baik dan bersedia ganti rugi.

“Kerusakan rumah kami, posisinya jadi miring. Sudah tidak bisa direnovasi, harus dibongkar habis. Dari pihak perusahaan sudah janji mau ganti rugi,” tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, sebuah tongkang menabrak bangunan di perairan Sungai Musi, Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel). Akibatnya, 6 rumah dan 5 perahu rusak berat.

Dalam video yang dilihat infoSumbagsel, tampak puing-puing rumah dibantaran sungai yang hancur. Menurut keterangan video, rumah tersebut tertabrak tongkang batu bara saat hujan deras mengguyur Palembang di tengah malam.

“Segala getek ancur, tidak karuan lagi. Hitungannya ada 5 rumah yang roboh, termasuk rumah ini. Ada 6 ternyata,” ujar perekam.

Camat Gandus Jufriansyah membenarkan adanya kejadian tersebut.

Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.

“Benar (ada kejadian tersebut). Dini hari tadi, kami dapat kabar dari lurah setempat bahwa ada tongkang yang menabrak rumah warga,” ungkapnya saat dikonfirmasi infoSumbagsel, Sabtu (3/5).

Jufri mengatakan, peristiwa ini mengakibatkan 6 rumah yang ditempati 13 KK hancur. Selain itu, 5 perahu dan getek serta sebuah jembatan batu juga terkena imbasnya.

“Belum dapat dipastikan berapa jumlah kerugiannya. Namun tadi dari pihak tongkang, PT Marina Power, sudah ada itikad baik dan siap bertanggung jawab untuk kerugian akibat kejadian semalam,” ujarnya.

Gambar ilustrasi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *