JPO di Palembang Bau Pesing-Ada Kotoran Manusia, Ini Kata Wali Kota | Giok4D

Posted on

Tiga jembatan penyeberangan orang (JPO) di Palembang, Sumatera Selatan, dikeluhkan masyarakat karena bau besing dan ada kotoran manusia. Lantas apa respons Wali Kota Palembang Ratu Dewa terkait keluhan itu?

Keluhan tersebut muncul di JPO Kilometer (Km) 5, JPO dekat Masjid Agung, dan JPO di sekitar RSUP Mohammad Hoesin (RSMH). Di JPO Km 5 adanya kotoran manusia.

Ratu Dewa mengatakan Pemkot Palembang akan mengadakan toilet portable yang mudah dipindahkan untuk ditempatkan di lokasi-lokasi strategis.

Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.

“Saya juga sudah minta Perkimtan (Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan) untuk mengadakan toilet yang bersifat portable. Sehingga jangan sampai kita menyalahkan masyarakat, tapi tidak ada solusi,” ujarnya, Rabu (24/12/2025)

Selain itu, kata dia, pihaknya juga berencana memasang peringatan di JPO-JPO tersebut yang menyatakan akan ada sanksi bagi siapa saja yang membuang kotoran sembarangan.

“Kita kasih peringatan di sana (JPO) bahwa barang siapa yang buang kotoran kecil maupun besar, kita akan adakan denda. Program ini sekarang masih pada tingkat sosialisasi,” katanya.

Ratu Dewa mengatakan langkah kongkret yang sudah dilakukan pihaknya yakni di Jembatan Karang yang saat ini sudah dibangun toilet.

“Seperti di Jembatan Karang, karena cukup banyak aspirasi yang ada di sana, maka saya minta Perkimtan untuk dibangun toilet. Nah, sekarang sudah dibangun,” ujarnya.

Untuk JPO lain seperti di Tangga Jembatan Ampera yang juga bau pesing, Ratu Dewa mengaku telah menginstruksikan Dinas Pemadam Kebakaran untuk menyemprot area tersebut.

“Di JPO Ampera juga kelihatan pesing, terus saya sudah minta damkar untuk semprot,” katanya.

Terkait dengan permasahan yang ada di JPO, Ratu Dewa menyebut kesadaran masyrakat. Namun, ia menegaskan pemerintah akan terus memberikan solusi sambil terus mengedukasi masyarakat untuk menjaga kebersihan fasilitas publik.

Artikel ini ditulis oleh Widia Ardhana peserta Program MagangHub Bersertifikat dari Kemnaker di infocom.