Pelaksanaan haji tahun ini akan spesial. Para jemaah haji kemungkinan besar akan bertemu haji akbar. Para jemaah diimbau mempersiapkan diri dengan baik, mengingat suhu di Tanah Suci cukup ekstrem.
“Pelaksanaan haji tahun ini spesial karena kemungkinan besar bertemu Haji Akbar, di mana wukuf akan jatuh pada hari Jumat. Persiapkan diri dengan baik mengingat cuaca di Tanah Suci antara 41-45 derajat Celsius. Puncaknya bisa sampai 50 derajat Celsius,” ujar Wakil Kepala Badan Penyelenggara Haji Dahnil Anzar Simanjuntak saat melepas kloter 14 Embarkasi Palembang, Senin (19/05/2025).
“Bapak/Ibu yang setiap hari terbiasa jalan kaki akan sangat menolong. Sebab sebagian besar ibadah haji adalah jalan kaki,” sambungnya.
Dahnil menekankan, kemabruran haji tidak hanya diukur dari kesalehan pribadi, tetapi juga dari kesalehan sosial. Dia juga mendoakan agar seluruh jemaah haji diberi kesehatan, kelancaran, dan menjadi haji yang mabrur.
“Berangkat targetnya meraih haji mabrur bukan sekadar maqbul. Kalau maqbul hanya terbatas pada terpenuhi syarat secara syariat. Namun haji mabrur memberikan dampak kepada berubahnya akhlak jemaah haji,” katanya.
Dahnil juga meninjau fasilitas yang ada di Asrama Haji Sumsel. Mulai dari mock up pesawat, replika Kabah ukuran sebenarnya, lintasan sa’i, tempat melontar jumroh, dan fasilitas lainnya.
Sementara Kepala Kanwil Kemenag Sumsel Syafitri Irwan menambahkan hingga Kloter 14, jemaah haji Embarkasi Palembang yang berangkat sebanyak 5.167 orang. Sedangkan jemaah haji yang meninggal di Tanah Suci berjumlah 3 orang, yakni satu dari Sumsel dan dua dari Babel.
Tahun ini, Embarkasi Palembang memberangkatkan 7.012 jemaah haji asal Sumsel, 1.065 asal Bangka Belitung, dan 88 petugas dalam 22 kloter.