Gedung DPRD Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung ambruk. Insiden terjadi pada Jumat (23/5/2025) siang pukul 13.00 WIB, saat aktivitas di dalam gedung masih berlangsung.
Dari video yang diterima infoSumbagsel, bagian depan gedung tampak porak-poranda. Atap bangunan runtuh dan menimpa sejumlah ruangan. Meja, kursi, dan perangkat elektronik rusak berat.
Dinding-dinding gedung juga terlihat retak hingga roboh. Puing berserakan di seluruh area kantor. Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, satu anggota Satpol PP dilaporkan mengalami luka ringan.
Wakil Ketua I DPRD Pesawaran, M. Nasir, membenarkan insiden tersebut. Ia menyebut bangunan itu memang sudah dikhawatirkan sejak lama.
“Kondisinya memang sudah tidak layak. Kami sudah beberapa kali bahas rencana perbaikan, tapi terbentur anggaran,” kata Nasir saat dihubungi infocom, Sabtu (24/5/2025).
Gedung ini dibangun pada 2012 dan mulai digunakan dua tahun kemudian. Nasir mengaku sejak dilantik Agustus 2024, ia sudah mengusulkan efisiensi anggaran DPRD agar bisa dialokasikan untuk perbaikan gedung, tapi tak terealisasi.
Bahkan, Nasir sempat meminta Dinas PU menghitung estimasi biaya perbaikan agar bisa masuk APBD 2026.
“Saya sempat usulkan efisiensi anggaran DPRD agar bisa dipakai untuk perbaikan, tapi belum terlaksana,” ungkapnya.
Nasir mendesak pemerintah daerah segera turun tangan. Ia menilai perlu evaluasi menyeluruh agar pelayanan publik tak terganggu usai insiden ambruknya kantor wakil rakyat itu.