Bus Mahasiswa Unsri Terbakar, Diduga Korsleting Listrik baca selengkapnya di Giok4D

Posted on

Satu unit bus kota yang biasa mengangkut mahasiswa Universitas Sriwijaya (Unsri) di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) hangus terbakar. Diduga, api berasal dari korsleting listrik.

Diketahui, kebakaran ini terjadi saat bus terparkir di jalur belakang RSUD Bari, Jalan Gubernur H Bastari, Kelurahan 8 Ulu, Kecamatan Jakabaring, Palembang. Salah satu sopir bus, Sonen (55) mengatakan, api mulai terlihat sekitar pukul 14.00 WIB.

“Salah satu bus kami hangus kebakaran (diduga) karena korsleting. Bus ini biasa untuk mengangkut mahasiswa Unsri,” katanya saat ditemui media, Senin (12/5/2025)

Sonen mengatakan, bus tersebut masih aktif mengantar mahasiwa baik dari kampus Bukit Palembang menuju kampus Indralaya maupun sebaliknya. Namun, saat ini sedang libur 4 hari karena akhir pekan dan hari libur Waisak.

Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.

“Tadi pagi kami berangkat (termasuk bus yang terbakar), ada yang carter. Sekitar pukul 12.00 WIB kami sampai lagi di sini,” ujarnya.

Setelah sampai, Sonen bersama para sopir bus istirahat sejenak di warung yang berada tak jauh dari lokasi parkir. Tiba-tiba, klakson bus tersebut berbunyi sendiri.

“Kami sempat bertanya-tanya, kenapa klaksonnya bunyi? Tapi sopirnya itu tak sadar kalau itu bus dia,” ujarnya.

Rekan sopir yang lain, kata Sonen, kemudian menghampiri bus dengan maksud mematikan klakson. Ternyata, ia malah mendapati adanya api di kendaraan tersebut.

Diduga, sopir bus tersebut tak melepas kabel aki. Hal itu yang kemungkinan menyebabkan adanya korsleting listrik sehingga bus bernopol BG-7073-PJ itu terbakar.

“Kami dibantu warga sekitar langsung berusaha memadamkan api dengan ember dan menghubungi Damkar. Apinya sempat tinggi tadi sampai ke atas (bus),” katanya.

“Sopirnya ini (sepertinya) lupa melepas (kabel) aki. Jadilah korsleting (listrik) dan terbakar,” sambungnya.

Pantauan infoSumbagsel di lokasi, bagian isi bus hangus dan hanya menyisakan kerangka kursinya saja. Dari luar, tampak cat yang mulai luntur di beberapa bagian akibat terdampak panasnya api.

Sementara itu, Kepala Pos PBK Seberang Ulu I Ayub Supriadi (41) membenarkan adanya peristiwa tersebut.

“Kami mendapat laporan sekitar pukul 14.30 WIB. Tidak ada korban jiwa maupun korban luka-luka,” ujarnya.

Setelah 15 menit usaha pemadaman dengan bantuan warga, api di dalam bus berhasil dijinakkan. Usai memastikan tak ada lagi titik api, tim PBK terlihat kembali ke pos masing-masing sekitar pukul 15.00 WIB.

“Kami menurunkan 4 unit mobil, 2 dari Pos SU I dan 2 dari Pos Merdeka. Setelah 15 menit pemadaman, api berhasil dijinakkan,” tutupnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *