Jumlah jemaah haji yang meninggal dari Embarkasi Palembang bertambah. Kini jumlahnya menjadi 4 jemaah haji yang meninggal di Tanah Suci.
Tambahan 1 jemaah haji yang meninggal atas nama Najamuddin Abdul Syukur (63) dari kloter 9 asal Kabupaten OKU, Sumatera Selatan. Jemaah ini merupakan salah satu yang risiko tinggi (risti).
“Pak Najamuddin meninggal pada 23 Mei 2025 dan telah dimakamkan di Pemakaman Sharaya, Makkah. Kami dari Embarkasi Palembang mengucapkan duka mendalam dan kami yakin mereka yang meninggal husnul khotimah. Jemaah yang meninggal ini akan mendapatkan haknya berupa badal haji dan asuransi,” ujar Ketua PPIH Embarkasi Palembang Syafitri Irwan, Sabtu (24/5/2025).
Sementara untuk 3 jemaah haji yang meninggal sebelumnya adalah Tarmizi Azhari Usman (70) asal Bangka dari Kloter 8, Bakri Junaidi Abas (58) asal Bangka Selatan dari Kloter 6, dan Sugito Adi Harjo (84) asal OKU Timur dari Kloter 1.
“Jemaah haji atas nama Tarmizi dan Bakri meninggal di Madinah, sedangkan Sugito dan Najamuddin meninggal di Makkah,” ungkapnya.
Hingga saat ini, Embarkasi Palembang telah memberangkatkan 18 kloter. Tersisa 4 kloter lagi (kloter 19-kloter 22) yang akan diberangkatkan bertahap hingga 29 Mei mendatang.
Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.
Secara keseluruhan jemaah haji yang sudah berangkat melalui Embarkasi Palembang sebanyak 6.641 orang.
“Hingga hari ini, Embarkasi Palembang telah memberangkatkan 6.641 jemaah dengan rincian 5.466 jemaah asal Sumsel, 1.103 jemaah dari Bangka Belitung, dan 72 petugas kloter,” jelasnya.
Sementara itu, Plt Asisten I Setda Sumsel Sunarto berpesan kepada jemaah untuk betul-betul menjaga kesehatan dan mengurangi aktivitas di luar hotel, mengingat cuaca di Arab Saudi sedang panas.
“Cara sederhana, patuhi arahan petugas kloter. Manfaatkan waktu sebaik mungkin untuk memperbanyak ibadah,” tukasnya.