Pemilik bengkel di Kota Jambi bernama M Rizki (24) nyaris ditikam saat duel dengan maling. Pelaku berhasil ditangkap dengan bantuan dari warga sekitar. Pelaku juga sempat dimassa usai kejadian tersebut.
Peristiwa menegangkan ini terjadi di bengkel milik Rizki yang berlokasi di Jalan Sersan Anwar, Kelurahan Beliung, Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi, pada Sabtu (6/9/2025) pukul 01.00 WIB.
Rizki melaporkan kejadian itu ke Polsek Kota Baru, akibat penganiayaan meski satu dari dua pelaku sudah diamankan. Rizki menceritakan dalam insiden itu, dia bahkan nyaris menjadi korban penikaman.
“Jadi, pertama dia nikam ke perut saya, saya ngelak dan lecet, terus dia nikam lagi. Pisau di tangannya susah sekali dilepas,” ujar Rizki, Senin (8/9/2025).
Saat kejadian itu, kata Rizki, kondisi malam sedang diguyur hujan dan listrik padam. Ketika itu, Rizki sedang bertandang ke rumah teman. Namun firasatnya tak tenang. Ia bersama dua rekannya mendatangi bengkel untuk mengecek keadaan.
“Saat tiba di lokasi, saya melihat sepeda motor pelanggan sudah berada di luar, dan gembok bengkel dalam keadaan terbuka. Beberapa peralatan seperti kompresor, onderdil, dan alat bengkel lainnya sudah raib,” jelasnya.
Melihat hal itu, Rizki dan temannya menduga pelaku masih akan kembali untuk mengambil barang lainnya.
“Malam itu, teman saya bilang, dia (pelaku) pasti masih balik lagi, kami punya perkirakan bahwa pelaku pasti mengguyur, karena sepeda motor pelanggan saya sudah di luar, mungkin akan balik lagi buat jemput,” ungkapnya.
Rizki dan temannya pun menyusun strategi. Motor disembunyikan, dan ketiganya bersembunyi di dalam bengkel yang gelap. Sekitar 15 menit kemudian, dua pelaku datang. Salah satu pelaku masuk sambil menyinari sekitar dengan senter.
Dia langsung mencoba melumpuhkan pelaku dengan pukulan besi, namun meleset. Satu pelaku langsung kabur, sementara satu lainnya berusaha menyalakan sepeda motor untuk melarikan diri.
“Saya langsung fokus ke pelaku ini, dari pada tidak dapat satupun, teman saya langsung menerjang pelaku,” katanya.
Saat itulah pelaku mengeluarkan sebilah pisau sepanjang 15 cm dan mengarahkannya secara brutal ke tubuh Rizki. Meski hanya bersenjatakan tangan kosong, Rizki terus melawan. Ia sempat terkena sayatan di tangan, dada, hingga perut, bahkan bajunya robek akibat tusukan.
“Kuat nian pelakunya, cuman saya gak pikir lagi dari pada lepas, saya ambil apa saja buat lumpuhin dia,” ujarnya.
Beruntung, warga sekitar datang membantu hingga pelaku berhasil dilumpuhkan dan diamankan. Namun, pelaku sempat menjadi bulan-bulanan massa hingga mengalami luka-luka serius.
“Untuk total kerugian saya perkirakan itu Rp15-20 juta, karena beberapa barang sudah hilang,” sebut Rizki.
Kapolsek Kotabaru Kompol Jimi Fernando membenarkan kejadian tersebut. Dia juga membenarkan bahwa korban juga telah membuat laporan.
“Benar, laporan korban sudah kita terima dan sedang kita tindaklanjuti,” kata Kompol Jimi.
Saat ini, pelaku yang berhasil ditangkap tengah menjalani perawatan di RS Bhayangkara. Sementara, satu pelaku lain dalam penyelidikan polisi.
“Benar, untuk pelaku saat ini sedang berada di RS Bhayangkara,” singkatnya.
