Polisi Koordinasi dengan Balai Arkeologi Terkait Penemuan Tengkorak dalam Guci

Posted on

Polisi melakukan koordinasi dengan Balai Arkelogi Sumatera Selatan terkait dengan penemuan tiga tengkotak manusia terkubur dalam guci. Selain itu polisi juga masih menunggu hasil dari tim foreksi terkait jenis tengkorak yang ditemukan tersebut.

Kapolsek Ujan Mas Iptu Dody Hariyala menjelaskan tengkorak diduga kepala manusia dalam guci itu pertama kali ditemukan dua orang pekerja yang sedang menggali tanah.

“Sejak ditemukan tiga tengkorak diduga tengkorak manusia ini lokasi kita lakukan police line, kami masih menunggu hasil pemeriksaan forensik untuk memastikan jenis tengkorak yang ditemukan ini,” kata Dody, Kamis (11/2025).

Kata Dody, menindaklanjuti temuan guci yang berisi tiga tengkorak ini, pihaknya sudah menyerahkan pada tim Inafis Satreskrim Polres Kepahiang dan kepolisian juga melakukan koordinasi pada Balai Arkeologi Sumatera Selatan, untuk memastikan penemuan guci yang diduga peninggalan prasejarah.

“Kita akan melakukan koordinasi dengan Balai Arkeologi untuk melakukan pemeriksaan apakah guci tersebut peninggalan prasejarah atau bukan,” jelasnya.

Agar tidak dirusak warga lain, sementara di lokasi penemuan tengkorak itu dipasangi garis polisi. Bukan itu saja, warga juga diminta tidak mengganggu atau memasukki lokasi penemuan.