Menjelang akhir tahun, ada banyak destinasi terdekat yang memiliki pesona beragam di Lampung. Selain terkenal dengan pantainya yang indah, rekomendasi wisata Lampung tak kalah menarik.
Mulai dari wisata dengan pemandangan alam yang memukau hingga kawasan hutan yang sejuk. Semuanya dapat dikunjungi saat berlibur ke Lampung.
Berikut infoSumbagsel rangkum 10 rekomendasi wisata di Lampung yang bisa dijadikan tujuan liburan akhir tahun. Yuk, disimak!
Puncak Mas adalah salah satu destinasi populer di Bandar Lampung yang menawarkan panorama kota dari ketinggian. Terletak di kawasan Sukadanaham, tempat ini menghadirkan suasana sejuk dengan pepohonan rindang serta pemandangan luas ke arah kota dan Teluk Lampung.
Banyak pengunjung datang menjelang sore untuk menikmati sunset yang indah dari berbagai sudut pemandangan. Selain panorama, Puncak Mas memiliki banyak spot foto yang dibangun khusus bagi wisatawan, seperti rumah pohon, jembatan kayu, dan tempat duduk berdesain estetik.
Terdapat pula beberapa gazebo yang bisa digunakan untuk bersantai, serta area rekreasi untuk keluarga. Hawanya yang sejuk membuat tempat ini cocok menjadi titik berkumpul dan melepas penat dari hiruk pikuk kota.
Untuk masuk ke Puncak Mas, pengunjung dikenakan tiket sekitar Rp20.000 per orang. Jam bukanya cukup panjang, dari pagi hingga malam, sehingga cocok dikunjungi kapan saja.
Pada malam hari, pemandangan lampu kota menjadi daya tarik utama yang membuat tempat ini tidak pernah sepi pengunjung.
Taman Nasional Way Kambas terletak di Lampung Timur dan menjadi salah satu ikon konservasi satwa liar di Indonesia. Kawasan ini terkenal sebagai pusat pelestarian gajah Sumatera, di mana wisatawan dapat melihat aktivitas gajah secara langsung dalam suasana alam terbuka.
Lingkungan taman nasional yang terdiri dari savana, rawa, dan hutan menjadikannya tempat ideal bagi berbagai spesies satwa langka. Selain gajah, Way Kambas juga menjadi habitat bagi berbagai satwa seperti harimau Sumatera, tapir, dan beragam burung.
Aktivitas wisata yang umum dilakukan di sini meliputi safari alam, trekking, dan pengamatan burung. Bagi pecinta alam dan fotografi, Way Kambas menawarkan suasana yang masih sangat alami dan kesempatan melihat satwa liar dari dekat.
Harga tiket masuk ke kawasan ini sekitar Rp40.000 dengan jam kunjungan rata-rata pukul 08.00-16.00 WIB. Pengunjung disarankan datang pagi hari agar dapat melihat aktivitas satwa lebih jelas. Selain wisata, taman nasional ini juga menjadi pusat edukasi tentang konservasi satwa liar.
Bukit Sakura Kemiling adalah destinasi wisata unik di Bandar Lampung yang mengusung konsep taman ala Jepang. Lokasinya berada di Kecamatan Kemiling dan menawarkan suasana khas negeri sakura melalui dekorasi seperti gerbang torii, rumah mini Jepang, serta pohon-pohon yang ditata menyerupai sakura.
Konsep ini membuat banyak wisatawan datang untuk berfoto maupun bersantai. Selain spot foto, Bukit Sakura juga menyediakan restoran dan kafe dengan pemandangan kota dari atas bukit.
Pada malam hari, lampu-lampu taman memberikan suasana romantis dan tenang yang membuat pengunjung betah berlama-lama. Suasana angin sepoi-sepoi di atas bukit menambah kenyamanan saat menikmati waktu bersama keluarga atau pasangan.
Harga tiket masuknya sekitar Rp15.000 dan tempat ini buka dari pagi hingga malam. Aksesnya cukup mudah dari pusat kota sehingga cocok untuk rekreasi singkat di akhir pekan.
Bukit Sakura menjadi pilihan tepat bagi pengunjung yang ingin mendapatkan nuansa Jepang tanpa harus bepergian jauh.
Pantai Gigi Hiu terletak di Kabupaten Tanggamus dan dikenal karena formasi batu karang runcingnya yang unik. Tidak seperti pantai lain yang identik dengan pasir luas, pantai ini memiliki deretan batu besar yang menjulang seperti gigi hiu, menciptakan pemandangan dramatis.
Keunikan ini menjadikannya spot favorit para fotografer. Akses menuju Pantai Gigi Hiu memang cukup menantang, dengan jalan yang sebagian masih berbatu dan berliku. Namun tantangan tersebut sebanding dengan keindahan yang ditawarkan.
Waktu terbaik mengunjunginya adalah pagi hari saat matahari terbit, ketika cahaya matahari menyinari batu-batu karang dengan sangat indah. Tiket masuk pantai ini umumnya antara Rp10.000 hingga Rp20.000.
Pengunjung dapat datang kapan saja karena pantai terbuka sepanjang hari. Meskipun tidak cocok untuk berenang karena ombak besar dan karang runcing, pantai ini sangat ideal untuk menikmati suasana alam yang eksotis dan tidak biasa.
Pulau Kelagian Lunik adalah pulau kecil di sekitar Teluk Lampung yang terkenal dengan keindahan laut dan pasir putihnya. Pulau ini dapat dicapai melalui perjalanan perahu sekitar 15-20 menit dari Dermaga Ketapang.
Air lautnya yang jernih membuatnya cocok untuk snorkeling dan berenang. Suasana pulau ini tenang dan tidak terlalu ramai sehingga sangat pas untuk bersantai atau piknik. Kawasan perairannya masih alami dengan terumbu karang di beberapa titik.
Banyak wisatawan menghabiskan waktu dengan berfoto, berjemur, atau bermain air di tepian pantai. Untuk masuk pulau biasanya dikenakan biaya sekitar Rp10.000-Rp20.000, sementara sewa perahu menyesuaikan jumlah rombongan.
Waktu terbaik berkunjung adalah pagi hingga sore hari ketika laut masih tenang. Pulau ini menjadi pilihan populer bagi wisatawan yang ingin merasakan suasana pulau tropis yang tenang.
Taman Purbakala Pugung Raharjo di Lampung Timur menyimpan banyak peninggalan sejarah dari masa prasejarah hingga era Hindu-Buddha. Situs ini berupa kompleks megalitik yang berisi menhir, dolmen, teras berundak, serta piramida kecil yang menjadi ciri khas tempat tersebut.
Lokasinya berada di kawasan perbukitan dengan suasana alami dan tenang. Selain struktur megalitik, di tempat ini juga ditemukan artefak seperti gerabah dan manik-manik yang menandakan adanya aktivitas peradaban pada masa lalu.
Taman purbakala ini menjadi salah satu bukti penting perkembangan budaya di Lampung dan sering dijadikan lokasi penelitian arkeologi. Pengunjung dapat menikmati pengalaman edukatif sambil berjalan menyusuri area situs.
Harga tiketnya berubah-ubah dan tidak tercatat resmi, namun biasanya sangat terjangkau. Jam kunjungan umumnya pagi hingga sore hari seperti situs wisata pada umumnya.
Tempat ini cocok bagi pecinta sejarah maupun wisatawan yang ingin mencari pengalaman berbeda dari wisata alam biasa.
Nama Rambling Wildlife Nature Conservation belum tercatat secara resmi sebagai destinasi wisata yang dikenal luas. Kemungkinan tempat ini merupakan area konservasi lokal atau komunitas pelestari satwa.
Namun secara umum, kawasan seperti ini biasanya bertujuan melindungi habitat fauna tertentu.
Apabila tempat ini benar merupakan area konservasi, pengunjung biasanya dapat melihat proses perawatan satwa, edukasi tentang pelestarian alam, dan kegiatan jelajah hutan.
Tempat seperti ini sering dijadikan sarana pembelajaran bagi sekolah, komunitas pecinta alam, dan wisatawan yang peduli lingkungan. Suasananya biasanya alami dan jauh dari keramaian.
Untuk tiket dan jam masuk, informasi biasanya ditentukan oleh pengelola dan dapat berubah tergantung aktivitas konservasi. Jika kamu memiliki lokasi tepatnya, saya bisa membuat penjelasan yang lebih akurat.
Pariwisata Batu Lapis diduga merujuk pada tempat wisata dengan formasi batuan berlapis yang ada di daerah Lampung. Tempat seperti ini umumnya menawarkan keindahan alam berupa batuan yang tersusun secara alami akibat proses geologi.
Pemandangan unik ini biasanya menjadi incaran wisatawan yang menyukai wisata alam dan fotografi. Batuan berlapis memberikan kesan artistik dan menjadi latar foto yang menarik. Jika berada di daerah perbukitan atau dekat sungai, suasana di sekitarnya biasanya sangat sejuk dengan pemandangan hijau.
Beberapa lokasi batu berlapis juga sering digunakan untuk kegiatan outdoor seperti trekking ringan. Informasi tiket masuk dan jam operasional bergantung pada lokasi sebenarnya dari objek tersebut.
Tanpa koordinat yang jelas, sulit memastikan detail lengkap. Kamu dapat memberi nama alternatif atau lokasi desa agar saya bisa menjelaskan lebih tepat.
Air Terjun Way Kalam merupakan salah satu destinasi alam di sekitar wilayah Bandar Lampung yang menawarkan suasana tenang dan segar. Air terjun ini dikelilingi pepohonan rimbun dan aliran sungai kecil yang jernih.
Pengunjung dapat menikmati suasana alami sambil merasakan sejuknya udara pegunungan. Untuk mencapai lokasi air terjun, biasanya dibutuhkan trekking ringan menyusuri jalan setapak.
Jalurnya tidak terlalu sulit dan cocok untuk pemula, sehingga banyak wisatawan menjadikannya tujuan rekreasi singkat. Sesampainya di lokasi, suara air yang jatuh ke kolam alami memberikan rasa rileks dan menyegarkan.
Tiket masuk biasanya sekitar Rp5.000-Rp10.000 tergantung pengelola desa setempat. Air terjun dapat dikunjungi dari pagi hingga sore hari. Tempat ini sebaiknya dikunjungi saat cuaca cerah agar jalur trekking lebih aman dan nyaman.
Kampung Vietnam adalah destinasi wisata bertema budaya Vietnam yang menampilkan dekorasi dan bangunan bernuansa khas negara tersebut. Tempat ini sering dijadikan lokasi foto dan rekreasi keluarga karena konsepnya yang unik.
Dengan ornamen seperti lampion, gerbang khas Vietnam, dan miniatur bangunan tradisional, pengunjung dapat merasakan suasana seolah berada di luar negeri.
Suasana di Kampung Vietnam cukup tenang dan cocok untuk berjalan santai sambil menikmati desain tematik yang disediakan. Tidak jarang wisatawan datang untuk membuat konten foto maupun video karena banyak spot fotogenik yang menarik perhatian.
Area ini juga dilengkapi fasilitas seperti tempat duduk, taman, dan area istirahat lainnya. Harga tiket masuk biasanya berkisar antara Rp10.000-Rp20.000.
Jam buka umumnya dari pagi hingga malam, tergantung pengelola setempat. Tempat ini cocok dikunjungi bersama keluarga, teman, atau pasangan untuk rekreasi ringan dengan suasana berbeda.
Nah, itulah 10 rekomendasi destinasi liburan yang bisa kamu kunjungi di Lampung, Semoga bermanfaat ya!
Artikel ini ditulis oleh Rhessya Putri Wulandari Tri Maris, mahasiswa magang Prima PTKI Kementerian Agama RI
Rekomendasi Wisata Lampung
1. Puncak Mas
2. Taman Nasional Way Kambas
3. Bukit Sakura Kemiling
4. Pantai Gigi Hiu
5. Pulau Kelagian Lunik
6. Taman Purbakala Pugung Raharjo
7. Rambling Wildlife Nature Conservation
8. Pariwisata Batu Lapis
9. Air Terjun Way Kalam
10. Kampung Vietnam
Bukit Sakura Kemiling adalah destinasi wisata unik di Bandar Lampung yang mengusung konsep taman ala Jepang. Lokasinya berada di Kecamatan Kemiling dan menawarkan suasana khas negeri sakura melalui dekorasi seperti gerbang torii, rumah mini Jepang, serta pohon-pohon yang ditata menyerupai sakura.
Konsep ini membuat banyak wisatawan datang untuk berfoto maupun bersantai. Selain spot foto, Bukit Sakura juga menyediakan restoran dan kafe dengan pemandangan kota dari atas bukit.
Pada malam hari, lampu-lampu taman memberikan suasana romantis dan tenang yang membuat pengunjung betah berlama-lama. Suasana angin sepoi-sepoi di atas bukit menambah kenyamanan saat menikmati waktu bersama keluarga atau pasangan.
Harga tiket masuknya sekitar Rp15.000 dan tempat ini buka dari pagi hingga malam. Aksesnya cukup mudah dari pusat kota sehingga cocok untuk rekreasi singkat di akhir pekan.
Bukit Sakura menjadi pilihan tepat bagi pengunjung yang ingin mendapatkan nuansa Jepang tanpa harus bepergian jauh.
Pantai Gigi Hiu terletak di Kabupaten Tanggamus dan dikenal karena formasi batu karang runcingnya yang unik. Tidak seperti pantai lain yang identik dengan pasir luas, pantai ini memiliki deretan batu besar yang menjulang seperti gigi hiu, menciptakan pemandangan dramatis.
Keunikan ini menjadikannya spot favorit para fotografer. Akses menuju Pantai Gigi Hiu memang cukup menantang, dengan jalan yang sebagian masih berbatu dan berliku. Namun tantangan tersebut sebanding dengan keindahan yang ditawarkan.
Waktu terbaik mengunjunginya adalah pagi hari saat matahari terbit, ketika cahaya matahari menyinari batu-batu karang dengan sangat indah. Tiket masuk pantai ini umumnya antara Rp10.000 hingga Rp20.000.
Pengunjung dapat datang kapan saja karena pantai terbuka sepanjang hari. Meskipun tidak cocok untuk berenang karena ombak besar dan karang runcing, pantai ini sangat ideal untuk menikmati suasana alam yang eksotis dan tidak biasa.
3. Bukit Sakura Kemiling
4. Pantai Gigi Hiu
Pulau Kelagian Lunik adalah pulau kecil di sekitar Teluk Lampung yang terkenal dengan keindahan laut dan pasir putihnya. Pulau ini dapat dicapai melalui perjalanan perahu sekitar 15-20 menit dari Dermaga Ketapang.
Air lautnya yang jernih membuatnya cocok untuk snorkeling dan berenang. Suasana pulau ini tenang dan tidak terlalu ramai sehingga sangat pas untuk bersantai atau piknik. Kawasan perairannya masih alami dengan terumbu karang di beberapa titik.
Banyak wisatawan menghabiskan waktu dengan berfoto, berjemur, atau bermain air di tepian pantai. Untuk masuk pulau biasanya dikenakan biaya sekitar Rp10.000-Rp20.000, sementara sewa perahu menyesuaikan jumlah rombongan.
Waktu terbaik berkunjung adalah pagi hingga sore hari ketika laut masih tenang. Pulau ini menjadi pilihan populer bagi wisatawan yang ingin merasakan suasana pulau tropis yang tenang.
Taman Purbakala Pugung Raharjo di Lampung Timur menyimpan banyak peninggalan sejarah dari masa prasejarah hingga era Hindu-Buddha. Situs ini berupa kompleks megalitik yang berisi menhir, dolmen, teras berundak, serta piramida kecil yang menjadi ciri khas tempat tersebut.
Lokasinya berada di kawasan perbukitan dengan suasana alami dan tenang. Selain struktur megalitik, di tempat ini juga ditemukan artefak seperti gerabah dan manik-manik yang menandakan adanya aktivitas peradaban pada masa lalu.
Taman purbakala ini menjadi salah satu bukti penting perkembangan budaya di Lampung dan sering dijadikan lokasi penelitian arkeologi. Pengunjung dapat menikmati pengalaman edukatif sambil berjalan menyusuri area situs.
Harga tiketnya berubah-ubah dan tidak tercatat resmi, namun biasanya sangat terjangkau. Jam kunjungan umumnya pagi hingga sore hari seperti situs wisata pada umumnya.
Tempat ini cocok bagi pecinta sejarah maupun wisatawan yang ingin mencari pengalaman berbeda dari wisata alam biasa.
5. Pulau Kelagian Lunik
6. Taman Purbakala Pugung Raharjo
Nama Rambling Wildlife Nature Conservation belum tercatat secara resmi sebagai destinasi wisata yang dikenal luas. Kemungkinan tempat ini merupakan area konservasi lokal atau komunitas pelestari satwa.
Namun secara umum, kawasan seperti ini biasanya bertujuan melindungi habitat fauna tertentu.
Apabila tempat ini benar merupakan area konservasi, pengunjung biasanya dapat melihat proses perawatan satwa, edukasi tentang pelestarian alam, dan kegiatan jelajah hutan.
Tempat seperti ini sering dijadikan sarana pembelajaran bagi sekolah, komunitas pecinta alam, dan wisatawan yang peduli lingkungan. Suasananya biasanya alami dan jauh dari keramaian.
Untuk tiket dan jam masuk, informasi biasanya ditentukan oleh pengelola dan dapat berubah tergantung aktivitas konservasi. Jika kamu memiliki lokasi tepatnya, saya bisa membuat penjelasan yang lebih akurat.
Pariwisata Batu Lapis diduga merujuk pada tempat wisata dengan formasi batuan berlapis yang ada di daerah Lampung. Tempat seperti ini umumnya menawarkan keindahan alam berupa batuan yang tersusun secara alami akibat proses geologi.
Pemandangan unik ini biasanya menjadi incaran wisatawan yang menyukai wisata alam dan fotografi. Batuan berlapis memberikan kesan artistik dan menjadi latar foto yang menarik. Jika berada di daerah perbukitan atau dekat sungai, suasana di sekitarnya biasanya sangat sejuk dengan pemandangan hijau.
Beberapa lokasi batu berlapis juga sering digunakan untuk kegiatan outdoor seperti trekking ringan. Informasi tiket masuk dan jam operasional bergantung pada lokasi sebenarnya dari objek tersebut.
Tanpa koordinat yang jelas, sulit memastikan detail lengkap. Kamu dapat memberi nama alternatif atau lokasi desa agar saya bisa menjelaskan lebih tepat.
7. Rambling Wildlife Nature Conservation
8. Pariwisata Batu Lapis
Air Terjun Way Kalam merupakan salah satu destinasi alam di sekitar wilayah Bandar Lampung yang menawarkan suasana tenang dan segar. Air terjun ini dikelilingi pepohonan rimbun dan aliran sungai kecil yang jernih.
Pengunjung dapat menikmati suasana alami sambil merasakan sejuknya udara pegunungan. Untuk mencapai lokasi air terjun, biasanya dibutuhkan trekking ringan menyusuri jalan setapak.
Jalurnya tidak terlalu sulit dan cocok untuk pemula, sehingga banyak wisatawan menjadikannya tujuan rekreasi singkat. Sesampainya di lokasi, suara air yang jatuh ke kolam alami memberikan rasa rileks dan menyegarkan.
Tiket masuk biasanya sekitar Rp5.000-Rp10.000 tergantung pengelola desa setempat. Air terjun dapat dikunjungi dari pagi hingga sore hari. Tempat ini sebaiknya dikunjungi saat cuaca cerah agar jalur trekking lebih aman dan nyaman.
Kampung Vietnam adalah destinasi wisata bertema budaya Vietnam yang menampilkan dekorasi dan bangunan bernuansa khas negara tersebut. Tempat ini sering dijadikan lokasi foto dan rekreasi keluarga karena konsepnya yang unik.
Dengan ornamen seperti lampion, gerbang khas Vietnam, dan miniatur bangunan tradisional, pengunjung dapat merasakan suasana seolah berada di luar negeri.
Suasana di Kampung Vietnam cukup tenang dan cocok untuk berjalan santai sambil menikmati desain tematik yang disediakan. Tidak jarang wisatawan datang untuk membuat konten foto maupun video karena banyak spot fotogenik yang menarik perhatian.
Area ini juga dilengkapi fasilitas seperti tempat duduk, taman, dan area istirahat lainnya. Harga tiket masuk biasanya berkisar antara Rp10.000-Rp20.000.
Jam buka umumnya dari pagi hingga malam, tergantung pengelola setempat. Tempat ini cocok dikunjungi bersama keluarga, teman, atau pasangan untuk rekreasi ringan dengan suasana berbeda.
Nah, itulah 10 rekomendasi destinasi liburan yang bisa kamu kunjungi di Lampung, Semoga bermanfaat ya!
Artikel ini ditulis oleh Rhessya Putri Wulandari Tri Maris, mahasiswa magang Prima PTKI Kementerian Agama RI
