Bandara SMB II Perketat Keamanan Hadapi Lonjakan Penumpang Selama Nataru

Posted on

Menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2026 (Nataru) Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang mulai melakukan serangkaian persiapan menghadapi lonjakan penumpang. Penguatan keamanan hingga koordinasi lintas instansi kini menjadi fokus utama pengelola bandara.

General Manager Bandara SMB II Palembang, R Iwan Winaya mengatakan trafik penumpang akan mengalami kenaikan hingga 10 persen saat puncak libur Nataru.

Pada kondisi normal jumlah penumpang sekitar 6.000-8.000 penumpang per hari. Namun saat libur Nataru jumlahnya berpotensi meningkat hingga 9.000-12.000 per orang.

“Kenaikan penumpang ini terjadi mulai sepekan hingga dua pekan sebelum momen Nataru dan berakhir pada H+3 atau H+7 libur tahun baru,” katanya, Jumat (14/11/2025).

Menurut Iwan, salah satu persiapan yang mulai dibenahi yakni penjagaan pengaman pintu keluar-masuk oleh petugas. Nataru merupakan siklus tahunan dan biasanya lonjakan itu disebabkan karena sejumlah maskapai memberikan potongan harga tiket sesuai aturan yang ditetapkan Kementerian Perhubungan.

“Karena ada diskon, rata-rata kenaikan trafik 13-14 persen berdasarkan data tahun lalu. Untuk tahun ini kami masih tunggu tarif untuk angkutan udara dan maskapai,” ujarnya.

Selain moda transportasi udara, kata Iwan, biasanya penetapan harga khusus untuk angkutan umum juga diberikan terhadap transportasi lainnya seperti laut juga darat. Sehingga, masyarakat tinggal memilih melakukan perjalanan melalui udara, kendaraan darat ataupun kapal laut.

Terkait posko Nataru di Bandara SMB II Palembang, pengelola saat ini masih perlu kolaborasi dan melakukan pembahasan lebih lanjut untuk mematangkan kegiatan operasional pengamanan.

“Namun, dipastikan kenyamanan publik akan jadi prioritas karena nanti akan melakukan sinergi pengamanan bersama TNI/Polri,” ujarnya.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, akan ada apel siaga dan menerjunkan petugas keamanan dan penertiban. Dalam waktu dekat akan pembentukan petugas siaga) apel bersama.

Untuk menghadapi lonjakan penumpang pengelola Bandara SMB II Palembang sudah mulai melakukan dua fokus persiapan. Yakni safety dan security awareness dalam layanan persiapan antisipasi lonjakan penumpang saat Nataru berlangsung.

Safety awareness adalah program kesadaran keselamatan menitikberatkan pada perlindungan terhadap individu maupun aset dari bahaya yang bersifat tidak disengaja. Sementara untuk security awareness berfokus pada upaya melindungi aset, baik fisik maupun informasi, dari ancaman yang disengaja,” jelasnya.