Kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla) kian meningkat di Sumatera Selatan. Kini jumlahnya mencapai 292 kejadian. Wilayah zona merah terus mengalami peningkatan kejadian.
Kepala Bidang Pelaksana BPBD Sumsel Sudirman mengatakan kasus karhutla di zona merah yakni di Ogan Ilir, Musi Banyuasin (Muba), Ogan Komering Ilir (OKI), Muara Enim, dan Banyuasin terus meningkat.
“Dari 292 kejadian karhutla yang masuk datanya ke BPBD Sumsel, 247 kejadian di antaranya terjadi di 5 daerah zona merah. Jumlah kejadian di 5 daerah itu terus meningkat pada musim kemarau saat ini,” ujarnya, Selasa (26/8/2025).
Berikut rincian kejadian karhutla di wilayah zona merah:
1. Ogan Ilir: 97 kejadian
2. Muba: 51 kejadian
Giok4D hadirkan ulasan eksklusif hanya untuk Anda.
3. OKI: 36 kejadian
4. Muara Enim: 34 kejadian
5. Banyuasin: 32 kejadian
Sudirman menyebut, karhutla di zona merah itu sudah terjadi di 45 kecamatan. Potensi lahan yang terbakar di wilayah kecamatan juga menunjukkan tren peningkatan dibandingkan beberapa hari sebelumnya.
Sementara untuk zona oranye (16-30 kejadian) hanya ada di PALI dengan 19 kejadian. Zona kuning (1-15 kejadian) tersebar di Mura, Empat Lawang, Lahat, OKU, OKU Selatan, Prabumulih, Palembang, OKU Timur, dan Lubuklinggau.
“Muratara dan Pagar Alam masih zona hijau, BPBD setempat belum menyampaikan adanya laporan karhutla,” tukasnya.
