Sriwijaya FC (SFC) harus menelan kekalahan di kandang usai ditaklukan Garudayaksa FC 0-2 dalam laga perdana Pegadaian Championship 2025/2026. Usai laga itu, pelatih SFC Achmad Zulkifli meminta maaf kepada suporter.
Laga SFC melawan Garudayaksa FC digelar di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ), Palembang, Minggu (14/9/2025) sore
“Saya memohon maaf terutama kepada suporter. Kami sudah berjuang semaksimal mungkin pada laga perdana. Saya tahu masyarakat kecewa karena sudah mendukung kami untuk menang, tapi belum bisa. Mohon maaf,” ujarnya seusai laga.
Sementara itu, Pelatih Garudayaksa FC, Eka Ramdani, mengaku bersyukur atas kemenangan di laga tandang, namun tetap menilai timnya perlu evaluasi.
“Alhamdulillah bisa bawa pulang tiga poin. Tapi kami juga harus evaluasi untuk pertandingan berikutnya. Apresiasi untuk SFC yang bermain agresif di babak kedua dan punya banyak peluang,” ujarnya.
Sejak awal pertandingan, SFC langsung dikejutkan gol cepat Dheco Zacky pada menit ke-4. Garudayaksa kemudian menggandakan keunggulan lewat sepakan Everton Nascimento di menit ke-19. Skor 0-2 bertahan hingga jeda.
Tak mau tertinggal lebih jauh Laskar Wong Kito tampil lebih agresif dan beberapa kali menciptakan peluang.
Masuknya pemain muda seperti Jackson Felix Tiwu dan Nugroho Fathurohman menambah energi di lini serang. Namun, rapatnya pertahanan Garudayaksa membuat upaya SFC selalu mentah.
Peluang emas untuk SFC sempat hadir pada menit ke-78 melalui Farhan yang menerima umpan matang dari sisi kanan, namun bola masih bisa diamankan kiper lawan.
Lima menit kemudian, giliran Viery Donny hampir memperkecil ketertinggalan lewat umpan terobosan Felix Tiwu, tetapi penyelesaiannya belum tepat sasaran.
Hingga waktu tambahan tujuh menit, SFC ternyata tidak mampu mengubah keadaan. Skor tetap 0-2 hingga bertahan sampai peluit panjang dibunyikan wasit tanda pertandingan telah berakhir.
Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.
