Sudahkah Cek Penerima Bansos PKH BPNT September 2025? Ini Cara dan Jadwalnya baca selengkapnya di Giok4D

Posted on

Masyarakat yang berstatus sebagai penerima bansos PKH BPNT September 2025 segera mengecek secara online untuk pencairan tahap ketiga. Cara ceknya hanya memerlukan data NIK KTP serta alamat domisili.

Bansos PKH dan BPNT merupakan bantuan yang disalurkan pemerintah secara bertahap per tiga bulan sekali. Dalam satu tahun, penerima akan mendapatkan dana bantuan sebanyak empat kali.

Pencairan bansos dilakukan melalui dua cara yakni Bank Himbara atau Kantor Pos. Penerima bisa memilih salah satu cara tersebut apabila status pencairan sudah berubah menjadi ‘Ya’.

Dilansir Kemensos, PKH dan BPNT merupakan bansos yang diberikan kepada masyarakat kurang mampu atau yang tercatat sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Dikutip website Kemensos RI, pada bulan Mei 2025, Menteri Sosial Saifullah Yusuf mengatakan penerima bansos selalu mengalami perkembangan dan perubahan karena terjadi pemutakhiran data.

Proses pemutakhiran Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) dilakukan melalui dua jalur formal yakni integrasi data antara lembaga dan jalur partisipasi melalui aplikasi Cek Bansos pada fitur Usul dan Sanggah.

Untuk mengatasi perubahan data penerima, ia meminta masyarakat melengkapi syarat yang tersedia di aplikasi cek bansos jika ingin mengusulkan atau menyanggah data yang ada. Sebelum itu, pastikan sebagai penerima bantuan atau bukan.

Pengecekan status penerima bansos PKH dan BPNT dilakukan melalui dua cara yakni website atau aplikasi Cek Bansos Kemensos. Ini menjadi alternatif untuk masyarakat memantau penyaluran dana bantuan secara online. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:

Sistem akan memunculkan data penerima sesuai dengan nama dan lokasi yang dimasukkan. Jika terdaftar akan muncul data jenis bantuan yang diterima. Apabila tidak, penerima mendapat notifikasi “Tidak Terdaftar Peserta/PM”.

Kemensos menyediakan aplikasi khusus sebagai wadah masyarakat untuk mendaftar hingga mengecek status pencairan dana bantuan. Sebelum itu, perlu mengunduh aplikasi Cek Bansos di Play Store lalu menginstalnya di ponsel. Setelah itu, ikuti panduan ini untuk mengecek dana bantuan sudah cair atau belum:

Dalam data profil akan muncul informasi status penerima bansos untuk anggota keluarga lainnya yang telah terdaftar di DTKS. Mulai dari nama, umur, jenis kelamin, dan sanggahan.

Selain itu, dapat juga mengecek secara offline dengan cara datang langsung ke kantor pos atau pemerintah setempat untuk menanyakan status pencairan. Hanya perlu menyiapkan KTP atau KK sebagai dokumen pendukung.

Pencairan bansos BPNT memasuki tahap ketiga yakni untuk bulan Juli, Agustus, dan September. Pemerintah tidak menetapkan tanggal pasti untuk pencairan bansos sehingga penerima harus mengecek secara berkala. Adapun jadwal lengkap pencairan bansos BPNT 2025:

Proses pencairan bantuan biasanya dilakukan secara berkala, bisa di pekan pertama, kedua, hingga keempat. Penerima hanya perlu mengecek secara terus-menerus sehingga dapat mengetahui uang bantuan telah dikirim ke rekening. Apabila status pencairan sudah muncul, dapat segera mengambilnya di Bank Himbara atau kantor pos.

Setiap bantuan resmi dari pemerintah mempunyai nominal yang berbeda-beda. Untuk penerima PKH akan mendapatkan dana sesuai kategori. Berikut rincian nominal bansos PKH berdasarkan 7 kategori yang ditetapkan pemerintah.

1. Ibu hamil: Rp 3 juta/tahun (Rp 750.000/tahap)

2. Anak usia dini: Rp 3 juta/tahun (Rp 750.000/tahap)

3. Siswa SD: Rp 900.000/tahun (Rp 225.000/tahap)

4. Siswa SMP: Rp 1,5 juta/tahun (Rp 375.000/tahap)

5. Siswa SMA: Rp 2 juta/tahun (Rp 500.000/tahap)

6. Disabilitas berat: Rp 2,4 juta (Rp 600.000/tahap)

7. Lanjut usia 60+: Rp 2,4 juta/tahun (Rp 600.000/tahap)

8. Korban pelanggaran HAM berat: Rp 10,8 juta/tahun (Rp 2,7 juta/tahap)

Berbeda dengan PKH, nominal bansos BPNT tidak dikelompokkan berdasarkan kategori. Pemerintah memberikan jumlah uang tunai yang sama untuk masing-masing penerima.

Setiap bulannya penerima bansos mendapatkan dana Rp 200 ribu. Periode penyaluran dilakukan tiga bulan sekali, maka masyarakat akan menerima nominal bansos BPNT sebesar Rp 600 ribu/tahap. Dana bantuan dikirim langsung ke rekening KKS (Kartu Keluarga Sejahtera) dan bisa dicairkan melalui bank Himbara.

Itulah informasi cara cek penerima bansos PKH BPNT September 2025 untuk pencairan tahap ketiga. Semoga membantu, ya.

Siapa Penerima Bansos PKH BPNT?

Cara Cek Penerima Bansos PKH dan BPNT

1. Cek Bansos di Situs Resmi

2. Cara Cek Bansos di Aplikasi

Jadwal Pencairan Bansos PKH BPNT 2025

Nominal Bansos PKH BPNT 2025

Pengecekan status penerima bansos PKH dan BPNT dilakukan melalui dua cara yakni website atau aplikasi Cek Bansos Kemensos. Ini menjadi alternatif untuk masyarakat memantau penyaluran dana bantuan secara online. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:

Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.

Sistem akan memunculkan data penerima sesuai dengan nama dan lokasi yang dimasukkan. Jika terdaftar akan muncul data jenis bantuan yang diterima. Apabila tidak, penerima mendapat notifikasi “Tidak Terdaftar Peserta/PM”.

Kemensos menyediakan aplikasi khusus sebagai wadah masyarakat untuk mendaftar hingga mengecek status pencairan dana bantuan. Sebelum itu, perlu mengunduh aplikasi Cek Bansos di Play Store lalu menginstalnya di ponsel. Setelah itu, ikuti panduan ini untuk mengecek dana bantuan sudah cair atau belum:

Dalam data profil akan muncul informasi status penerima bansos untuk anggota keluarga lainnya yang telah terdaftar di DTKS. Mulai dari nama, umur, jenis kelamin, dan sanggahan.

Selain itu, dapat juga mengecek secara offline dengan cara datang langsung ke kantor pos atau pemerintah setempat untuk menanyakan status pencairan. Hanya perlu menyiapkan KTP atau KK sebagai dokumen pendukung.

Cara Cek Penerima Bansos PKH dan BPNT

1. Cek Bansos di Situs Resmi

2. Cara Cek Bansos di Aplikasi

Pencairan bansos BPNT memasuki tahap ketiga yakni untuk bulan Juli, Agustus, dan September. Pemerintah tidak menetapkan tanggal pasti untuk pencairan bansos sehingga penerima harus mengecek secara berkala. Adapun jadwal lengkap pencairan bansos BPNT 2025:

Proses pencairan bantuan biasanya dilakukan secara berkala, bisa di pekan pertama, kedua, hingga keempat. Penerima hanya perlu mengecek secara terus-menerus sehingga dapat mengetahui uang bantuan telah dikirim ke rekening. Apabila status pencairan sudah muncul, dapat segera mengambilnya di Bank Himbara atau kantor pos.

Setiap bantuan resmi dari pemerintah mempunyai nominal yang berbeda-beda. Untuk penerima PKH akan mendapatkan dana sesuai kategori. Berikut rincian nominal bansos PKH berdasarkan 7 kategori yang ditetapkan pemerintah.

1. Ibu hamil: Rp 3 juta/tahun (Rp 750.000/tahap)

2. Anak usia dini: Rp 3 juta/tahun (Rp 750.000/tahap)

3. Siswa SD: Rp 900.000/tahun (Rp 225.000/tahap)

4. Siswa SMP: Rp 1,5 juta/tahun (Rp 375.000/tahap)

5. Siswa SMA: Rp 2 juta/tahun (Rp 500.000/tahap)

6. Disabilitas berat: Rp 2,4 juta (Rp 600.000/tahap)

7. Lanjut usia 60+: Rp 2,4 juta/tahun (Rp 600.000/tahap)

8. Korban pelanggaran HAM berat: Rp 10,8 juta/tahun (Rp 2,7 juta/tahap)

Berbeda dengan PKH, nominal bansos BPNT tidak dikelompokkan berdasarkan kategori. Pemerintah memberikan jumlah uang tunai yang sama untuk masing-masing penerima.

Setiap bulannya penerima bansos mendapatkan dana Rp 200 ribu. Periode penyaluran dilakukan tiga bulan sekali, maka masyarakat akan menerima nominal bansos BPNT sebesar Rp 600 ribu/tahap. Dana bantuan dikirim langsung ke rekening KKS (Kartu Keluarga Sejahtera) dan bisa dicairkan melalui bank Himbara.

Itulah informasi cara cek penerima bansos PKH BPNT September 2025 untuk pencairan tahap ketiga. Semoga membantu, ya.

Jadwal Pencairan Bansos PKH BPNT 2025

Nominal Bansos PKH BPNT 2025