Taman Rimba Zoo Jambi kini harus kehilangan hewan koleksinya, harimau Sumatera. Hewan Karnivora dilindungi yang diberi nama Uni mati di kandangnya sakit akibat faktor usia yang sudah tua.
“Nama harimaunya Uni. Itu kan harimau yang dititipkan oleh Kebun Binatang Ragunan Zoo dari Jakarta ke Taman Rimba Jambi ya,” kata Kepala BKSDA Jambi, Agung Nugroho kepada infoSumbagsel, Kamis (29/5/2025)
Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.
Harimau Sumatera atau bernama latin (Panthera tigris sumatrae) itu mati pada pukul 12.00 WIB. Harimau ini ditemukan mati oleh petugas Taman Rimba dan dilaporkan ke pihak terkait terutama BKSDA Jambi.
“Matinya pada Kamis siang tadi ya. Sakit komplikasi yang dimiliki harimau ini membuat keadaan harimau tersebut tidak bertahan lama,” ujar Agung.
Agung mengaku bahwa usia harimau Sumatera itu sudah masuk kategori sangat tua yakni 23 tahun. Biasanya, kata Agung, usia harimau Sumatera jika di alam liar hanya bertahan di usia 10 sampai 15 tahun.
Lamanya usia hidup harimau Sumatera di Taman Rimba Jambi juga dinilai karena asupan atau kebutuhan makanan yang terjamin. Hal itu berbeda dibandingkan jika harimau Sumatera hidup di alam liar.
“Kalau di hutan kan di usia harimau yang sudah tua, 10 atau 15 tahun itu kemampuan dia memangsa hewan lain itu sudah sangat menurun sekali. Terkadang di usia itu, harimau juga tak bisa lagi mendapatkan mangsa sehingga usia 10 sampai 15 tahun mereka sudah pada mati,” jelas Agung.
Kematian harimau Sumatera itu tentunya membuat koleksi binatang di Taman Rimba Zoo Jambi juga berkurang. Padahal, kedatangan Uni di Taman Rimba itu menjadi daya tarik bagi warga Jambi setelah Taman Rimba menambah koleksi hewannya apalagi itu harimau Sumatera.
Agung menilai, jika penambahan koleksi binatang terutama seperti Harimau ke Taman Rimba Zoo Jambi itu bukanlah menjadi kewenangan mereka. Menurut dia, penambahan koleksi harimau Sumatera ini bisa dilakukan jika adanya kesepakatan Lembaga Konservasi dari pihak Taman Rimba.
“Jadi kami BKSDA tidak punya kewenangan buat menambah koleksi hewan di Taman Rimba. Kewenangan itu ada di LH lembaga konservasi, hewan mana dan hewan apa yang akan ditambahkan untuk menjadi koleksi di Taman Rimba itu, jadi kami BKSDA tidak ada kewenangan kan,” ucap Agung.
Matinya Uni ini juga membuat koleksi harimau Sumatera di Taman Rimba Zoo Jambi kosong. Uni disebut menjadi harimau Sumatera satu-satunya yang dimiliki oleh Taman Rimba Zoo Jambi.
“Ya sekarang kalau buat jenis harimau Sumatera di Taman Rimba ya kosong. Tidak ada lagi, karena itu satu-satunya Didatangkan atau dititipkan atau ditempatkan lah ya di Taman Rimba Jambi dari Ragunan Zoo di Jakarta,” terang Agung.
