Kepala Desa di Kecamatan Marga Sekampung, Lampung Timur, bernama Hasan, yang membacok warganya sudah ditangkap polisi. Ternyata, pembacokan itu dilatarbelakangi perjudian.
Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Lampung Kompol Zaldi Kurniawan mengatakan tersangka tersinggung dengan kata-kata korban saat bersama-sama bermain judi.
“Jadi sebelumnya itu mereka bermain judi remi, kemudian dalam permainan itu tersangka menilai ada kata yang membuat dia sakit hati, ada perdebatan soal taruhan pada saat mereka bermain judi, “katanya, Rabu (9/7/2025).
Kemudian, lanjut Zaldi, setelah perjudian itu selesai Hasan kembali ke rumah untuk mengambil senjata tajam.
“Tersangka ini menunggu korban, memang dia pulang duluan rupanya mengambil senjata tajam, kemudian setelah kedatangan korban, tersangka langsung melakukan penyerangan dimana melukai tangan korban,” jelasnya.
Akibat perbuatan tersebut, Abu Bakar sempat tak sadarkan diri hingga akhirnya dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.
“Korban sampai saat ini masih menjalani perawatan, alhamdulillah kondisinya mulai membaik,” ujarnya.
Sebelumnya, Hasan ditetapkan menjadi tersangka setelah dirinya menjalani pemeriksaan sebagai saksi pada Selasa (8/7/2025) malam, polisi akhirnya menetapkan Hasan sebagai tersangka. Peristiwa pembacokan ini terjadi pada Senin (7/7/2025).
