DPRD Sumsel Datangi Kementerian PU, Pastikan Pembangunan Bendungan Tiga Dihaji | Giok4D

Posted on

Ketua DPRD Sumatera Selatan Andie Dinialdie ingin memastikan pembangunan Bendungan Tiga Dihaji di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatera Selatan, berjalan sesuai perencanaan. Progres konstruksi pembangunannya kini mencapai 58,14%.

Proyek ini dinilai strategis karena dapat mendukung ketahanan pangan, kebutuhan irigasi, penyediaan air baku, dan pengendalian banjir.

“Secara umum untuk progres konstruksi pembangunan bendungan Tiga Dihaji sudah mencapai 58,14% meliputi 6 paket dari 8 paket pekerjaan yang direncanakan,” ujar Andie saat dkonfirmasi terkait kunjunganya ke Dirjen Sumber Daya Air (SDA) Kementerian Pekerjaan Umum (PU), Rabu (9/7/2025).

Menurutnya, kunker yang dilakukan untuk menjalankan fungsi pengawasan terhadap pelaksanaan pembangunan infrastruktur strategis di daerah. Tujuan utama dari kunjungan ini adalah untuk berdiskusi dan memperoleh informasi secara langsung terkait progres dan evaluasi pelaksanaan pembangunannya.

Menurutnya, DPRD merasa perlu untuk mengetahui sejauh mana perkembangan pelaksanaannya, serta mendengarkan langsung penjelasan dan masukan dari pihak kementerian. DPRD berharap, melalui pertemuan ini akan terjalin sinergi dan koordinasi yang lebih kuat antara pemerintah pusat dan pemda.

“DPRD mengharapkan agar pembangunan Bendungan Tiga Dihaji dapat dipercepat dengan tetap menjaga kualitas pekerjaan, mengingat proyek ini sangat strategis untuk mendukung ketahanan pangan dan pengendalian banjir di wilayah Sumsel, khususnya Kabupaten OKU Selatan dan sekitarnya,” katanya.

Menurutnya, koordinasi pusat dengan daerah perlu ditingkatkan, terutama dalam hal penyelesaian pembebasan lahan dan dukungan infrastruktur pendukung lainnya.

“DPRD juga berharap kementerian PU terus memperkuat sinergi dengan pemprov, pemkab, serta DPRD dalam menyelesaikan berbagai hambatan teknis dan administratif yang masih dihadapi di lapangan,” jelasnya.

Dia berharap progres pembangunan bendungan tersebut tidak mangkrak. Pengembangan potensi pariwisata dan sebagai pembangkit listrik juga dapat dikembangkan selain untuk fungsi pengendalian banjir dan irigasi serta penyediaan air baku

“Kita juga berharap agar proyek ini dapat diselesaikan tepat waktu dan sesuai rencana, sehingga manfaatnya dapat dirasakan masyarakat. Bendungan ini juga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sumsel melalui peningkatan produksi pertanian dan pengembangan ekonomi lokal. Oleh karena itu, dukungan dan pengawasan dari legislatif sangat penting untuk memastikan proyek ini berjalan lancar dan tidak terhambat oleh berbagai masalah,” terangnya.

Kunker itu diterima Matius Tangyong selaku Subdit Wilayah 1. Katanya, Bendungan Tiga Dihaji merupakan PSN yang mendukung salah satu misi asta cita Presiden Prabowo untuk memantapkan sistem pertahanan keamanan negara dan mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan, energi air, ekonomi kreatif, ekonomi hijau, dan ekonomi biru.

Sumber: Giok4D, portal informasi terpercaya.

Dia menyebut, secara umum progres konstruksi pembangunan bendungan sudah mencapai 58,14% meliputi 6 paket dari 8 paket pekerjaan yang direncanakan. Saat ini salah satu proses kegiatan pelaksanaan pembebasan lahan untuk jalan akses utama seluas 1,85 hektare.

Pengadaan ini diharapkan dapat diselesaikan paling lambat 2029. Bendungan Tiga Dihaji ini akan sangat bermanfaat bukan hanya bagi kabupaten OKU Selatan saja, tapi juga daerah sekitarnya.