Kembar bersaudara di Lubuklinggau, Sumatera Selatan, yakni Bagas Wahyuda (22), dan Bagus Wahyudi (22) telah ditangkap polisi usai melakukan aksi pembegalan terhadap FR (15). Ternyata, dari hasil pemeriksaan mereka terlibat dalam pencurian mobil tangki air milik Damkar Rejang Lebong, Bengkulu.
“Bener, mereka berdua juga ikut terlibat dalam aksi pencurian mobil damkar di Bengkulu,” kata Kasat Reskrim Polres Lubuklinggau AKP M Kurniawan saat dikonfirmasi infoSumbagsel, Senin (21/7/2025).
Kata Kurniawan, saat mobil yang dicuri tiga pelaku tersebut masuk ke daerah Lubuklinggau, Bagas dan Bagus pun ikut membantu menyembunyikan mobil itu ke daerah Muratara.
“Setelah masuk ke daerah Lubuklinggau, kedua tersangka ikut membantu para pelaku pencurian itu di mana tersangka Bagas yang membawa mobil dan tersangka Bagus juga ikut dalam mobil tersebut,” jelasnya.
Usai terungkapnya kasus ini, kata Kurniawan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Satreskrim Polres Rejang Lebong untuk melakukan penyelidikan dalam memburu pelaku utama pencurian mobil damkar tersebut.
“Jadi tersangkanya yaitu si kembar ini sama 3 orang dari Kepala Curup. Dari tiga itu sudah satu yang ditangkap, sisanya masih dalam pengejaran,” ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, satu unit kendaraan dinas truk tangki pemadam kebakaran di Pos Damkar di Desa Simpang Beliti, Kecamatan Binduriang, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu hilang dicuri pada Senin (9/6/2025) lalu.
Adapun barang yang dilaporkan hilang mencakup satu unit mobil R6 Truck Tangki pemadam kebakaran dengan nomor polisi BD-8041-KY, serta dua buah baju dinas damkar.
Setelah dilakukan pencarian, ternyata mobil itu berada di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) Sumatera Selatan.
