Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumatera Selatan Syafitri Irwan mengimbau jemaah haji untuk menjaga lisan dan emosi. Tak hanya itu, jemaah juga diimbau untuk terus menjaga stamina saat berada di Tanah Suci.
“Mengingat cuaca di Makkah dan Madinah sangatlah panas, perbanyaklah minum air putih. Semua fasilitas jemaah Insya Allah akan selalu tersedia di manapun jemaah berada. Baik itu di dalam pesawat maupun di Tanah Suci,” katanya Minggu (18/5/2025).
Selain menjaga stamina, para jemaah diharapkan agar menjaga perilaku, lisan dan emosi saat berada di Tanah Suci.
“Silahkan berfoto sekadar mengabadikan momen di Tanah Suci, namun kami sarankan untuk tidak dahulu mengunggah ke media sosial. Khawatirnya ada orang yang menganggap Bapak/Ibu bukannya beribadah namun berwisata,” ujarnya.
Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.
Pada hari Minggu (18/5/2025), kloter 13 telah diberangkatkan pada fase gelombang kedua di Embarkasi Palembang. Jemaah yang berangkat di gelombang kedua akan langsung diterbangkan dari Palembang ke Jeddah, untuk kemudian menuju Makkah.
“Jemaah haji akan mengambil miqat atau niat umrah wajib saat masih di pesawat, tepatnya di wilayah Yalamlam. Untuk itu, jemaah memang kita minta mengenakan ihram sejak dari Palembang. Nantinya petugas kloter yang akan mengingatkan jemaah terkait larangan-larangan ihram,” tuturnya.
Setelah berangkatnya kloter 13 ini, maka total jemaah yang sudah diberangkatkan melalui Embarkasi Palembang sebanyak 4.798 orang dengan rincian 3.672 jemaah asal Sumsel dan 1.074 asal Bangka Belitung dengan 52 petugas kloter.
