Air Terjun Manjang Merah merupakan salah satu destinasi wisata yang bisa didatangi pengunjung saat akhir pekan. Lokasinya terletak di Bukit Maras, Dusun Buhir, Desa Berbura, Kecamatan Riau Silip, Kabupaten Bangka.
Air terjun ini dinilai spesial adalah airnya berwarna merah dan letaknya tersembunyi. Untuk mencapainya, pengunjung harus berpetualang terlebih dulu baru bisa menemukan air terjun tersebut.
Untuk pergi kesana, infoers harus menempuh perjalanan 2 jam dari pusat Kota Pangkalpinang hingga Dusun Buhir. Kemudian, perjalanan kurang lebih satu jam, menyusuri jalan setapak untuk sampai tiba di Air Terjun Manjang Merah.
Pesonanya alamnya masih sangat asri, dikelilingi oleh pepohonan rindang di Bukit Maras tampak sangat menakjubkan. Ada sejumlah aliran sungai yang dilewati, suara gemercik air terdengar jelas di tengah keheningan alam.
Nuansa hutan yang teduh dengan suara kicauan burung terdengar merdu seolah-olah menyambut kedatangan kita. Untuk sampai air terjun, infoers harus menghadapi jalan yang menanjak, karena letak Air Terjun Manjang Merah di bukit.
Setelah berjalan beberapa ratus meter, rasa lelah pun akhirnya terbayar kontan. Terlihat Air Terjun Manjang Merah begitu cantik, suasananya teduh dengan airnya berwarna merah. Ternyata bukan airnya yang merah, melainkan airnya yang sangat jernih hingga menembus bebatuan di bawahnya
Air terjunnya pun tidak begitu tinggi, mengalir dari sela-sela bebatuan tebing seperti mulut Goa. Untuk kedalaman kubangan air di bawahnya tidak begitu dalam, cocok buat wisatawan yang ingin berenang.
Lokasi ini kini sudah mulai banyak pengunjung baik wisatawan lokal hingga luar negeri. Air terjun ini mulai dikenalkan ke publik oleh komunitas fotografer di Bangka Belitung (Babel) sejak 2017 silam. Salah satunya fotografer asal Kecamatan Belinyu, Arisandi atau yang akrab disapa Ari Item.
“Kami viralkan pada 2017. Saya pribadi memang suka mengeksplor tempat-tempat baru yang belum banyak orang tau sehingga sampai ramai pengunjung,” kata Ari Item saat berbincang dengan infoSumbagsel.
Ari menyebut dirinya bukan hanya sekali datang ke tempat air terjun tersebut. Bahkan setiap berkunjung dirinya melakukan camping di Bukit Maras tersebut.
“Lumayan sering, kadang camping. Soalnya sering ngajak teman-teman fotografer Bangka Belitung untuk explore. Pernah juga bawa bule (wisatawan) dari Amerika dan Jepang,” ungkapnya.
“Gunung Maras ada beberapa air terjun, seperti air terjun Meruyan, Selendang, Batu Belubang. Yang kerap dikunjungi Meruyan dan Manjang Merah,” sambungnya.
Menurutnya, selain bisa melihat air terjun tersebut wisatawan juga bisa melakukan swafoto di lokasi. Termasuk menikmati keindahan alam Bukit Maras dari puncak.
“Kita bisa menikmati pemandangan dari atas Bukit, termasuk melihat air terjun Manjang Merah dari sebrang bukit. Viewnya bagus, bisa swafoto dan kamping juga,” tambahnya.
Wisatawan di sini bisa berkunjung tanpa batas waktu, termasuk kamping. Kita hanya perlu merogoh kocek Rp 10 ribu untuk biaya parkir motor.
