Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.
Pria paruh baya di Muara enim, Sumatera Selatan, bernama Mulyana (54) warga Desa Bedegung, Kecamatan Panang Enim, tewas terbawa arus di Sungai Enim. Korban hanyut terbawa arus saat hendak mandi dan mencuci piring.
“Kami mendapat laporan bahwa ada korban tewas terseret arus sungai saat hendak mandi dan mencuci piring di Sungai Enim,” kata Kasi Humas RTM Situmorang, Minggu (1/6/2025).
Kejadian yang dialami korban terjadi pada Sabtu (31/5/2025) sekitar pukul 05.30 WIB. Saat itu korban pergi ke sungai hendak mandi sambil mencuci piring.
Lalu saksi Ning yang merupakan tetangga korban juga pergi ke sungai hendak mandi sekitar pukul 06.00 WIB. Namun, saksi tidak melihat korban hanya melihat peralatan mandi di lokasi tersebut.
“Saksi ini melaporkan kepada anak korban bahwa ayahnya tidak ada di sungai. Kemudian anak korban melaporkan kejadian tersebut ke kades,” katanya.
Kades bersama warga desa berusaha mencari korban. Pukul 07.30 WIB salah satu saksi lainnya Asman (40) menemukan ada korban hanyut dan langsung dilaporkan ke kades dan polisi.
Jasad korban langsung dievakuasi ke rumah duka. Dari keterangan anak korban bernama Anja bahwa ayahnya memiliki riwayat penyakit ayan. Saat ditemukan pada tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.
“Keluarga sudah membuat surat pernyataan tidak akan melakukan autopsi. Karena menurut anak korban ayahnya memiliki riwayat penyakit ayan dan mengganggap hal tersebut sebagai musibah,” ujarnya.
