Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Lampung mendatangi lokasi galian sumur bor yang mengeluarkan semburan gas dan lumpur. Mereka mengambil beberapa sampel untuk dilakukan uji laboratorium.
Anton, Fungsional Penyelidik Bumi Dinas ESDM Provinsi Lampung mengatakan kondisi terkini pada semburan tersebut telah berhenti.
“Tim hari ini sudah mengambil sampel termasuk sampel air dilokasi yang terjadi semburan lumpur disertai gas. Untuk kondisi sudah normal kembali,” katanya kepada infosumbagsel, Selasa (12/8/2025).
Anton menjelaskan, ada beberapa lokasi di Kabupaten Tulang Bawang maupun wilayah lainnya yang terdapat gas bumi.
“Iya memang di beberapa wilayah seperti Mesuji dan Tuba terdapat titik-titik gas rawa, tapi skalanya juga nggak besar. Kondisi ini pernah terjadi juga,” ujarnya.
Anton menerangkan fenomena yang terjadi di Tulang Bawang karena kandungan gas yang terbungkus terpicu atas galian sumur bor yang akhirnya gas tersebut keluar.
“Gas bumi itu seperti terbungkus ya, jadi fenomena kemarin itu mungkin karena ada aktifitas penggalian sehingga terpicu dan keluar,” tutup Anton.
Sebelumnya, warga dihebohkan dengan semburan lumpur disertai gas bumi di Kabupaten Tulang Bawang, Provinsi Lampung. Semburan ini muncul pada galian sumbur bor.
Peristiwa ini terjadi di Kampung Bumi Dipasena Makmur, Kecamatan Rawajitu Timur, Kabupaten Tulang Bawang pada Sabtu (9/8/2025).
