Setelah melakukan pertemuan strategis dengan Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait dan Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti, Wali Kota Palembang Ratu Dewa langsung turun ke lapangan meninjau lokasi permukiman padat penduduk di Jalan Pangeran Sidoing Lautan, Kelurahan Karanganyar, Kecamatan Gandus.
Kunjungan itu untuk memastikan percepatan perbaikan kualitas hunian masyarakat berjalan sesuai rencana. Dalam tinjauan lapangan itu, Ratu Dewa melihat langsung kondisi rumah warga yang tak layak huni serta berdialog dengan masyarakat mengenai kebutuhan mereka.
“Ya hari ini kita gerak cepat, ini bagian dari komitmen kita untuk mempercepat penanganan kawasan kumuh. Setelah bertemu Pak Menteri PKP dan Kepala BPS. Alhamdulillah, 1.500 RTLH akan kita renovasi tahun depan,” katanya kepada wartawan, Selasa (18/11/2025).
Dewa menjelaskan dari total 1.500 rumah, sebanyak 1.000 unit akan dibantu melalui APBN dan 500 unit lainnya berasal dari dukungan Yayasan Buddha Tzu Chi. Gandus menjadi salah satu dari enam kecamatan prioritas yang mendapatkan perhatian khusus. Tercatat, 376 rumah tidak layak huni di Gandus sudah masuk dalam daftar perbaikan.
Dua titik awal yang mulai ditangani yaitu Lorong H. Bahusin dengan 14 rumah serta Lorong Hidayah sebanyak 10 rumah. Selain Gandus, kecamatan prioritas lainnya mencakup Seberang Ulu I, Seberang Ulu II, Bukit Kecil, Ilir Barat I, dan Ilir Barat II.
“Totalnya ada lebih dari 3.000 rumah yang harus kita benahi. Target kita, dalam dua tahun ke depan seluruhnya selesai,” jelas Dewa.
Menurut Ratu Dewa, program ini tidak hanya fokus pada perbaikan fisik rumah, tetapi juga diintegrasikan dengan pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui pelatihan keterampilan dan akses pendanaan usaha.
“Perbaikan rumah hanya pintu masuk. Kita ingin masyarakat naik kelas dan berdaya secara ekonomi,” ujar Dewa.
Dalam tahap awal, Pemkot Palembang telah mendata 955 rumah yang akan diusulkan ke dalam Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS), masing-masing dari Gandus (376 unit), Seberang Ulu I (331 unit), dan Seberang Ulu II (248 unit).
“Dengan dukungan pemerintah pusat dan mitra sosial, kami optimistis Palembang dapat menjadi kota yang benar-benar peduli terhadap warganya,” tutup Ratu Dewa.
Sementara itu Camat Gandus Jufriansyah, bersyukur warganya mendapatkan bantuan. Dia menegaskan mendukung penuh untuk mewujudkan Palembang Peduli dan Palembang Sejahtera yang berkelanjutan.
“Alhamdulilah, warga kita mendapatkan bantuan RTLH prioritas. Rumah bukan hanya bangunan. Ketika rumah layak, kesehatan meningkat, anak-anak bisa belajar lebih nyaman, dan ekonomi keluarga ikut tumbuh. Ini pondasi kesejahteraan,” ujarnya.
