Warga Kerinci, Jambi, dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat pria di dalam parit. Mayat itu ternyata guru SMP berinisial AD (55) yang diduga meninggal dunia saat olahraga jalan pagi.
Korban ditemukan meninggal dunia di dalam parit pinggir jalan raya yang menghubungkan Desa Sungai Pegeh dan Desa Sungai Lebuh, Kecamatan Siulak, Kabupaten Kerinci, pada Sabtu (27/12/2025) sore. Korban merupakan warga Dusun II, Desa Sungai Pegeh.
Kasat Reskrim Polres Kerinci AKP Very Prasetyawan mengatakan korban ditemukan sekitar pukul 16.00 WIB, oleh seorang warga yang melintas di lokasi. Mengetahui hal itu, saksi memberi tahu warga lain untuk mengecek.
“Setelah diidentifikasi oleh warga setempat sebagai warga Desa Sungai Pegeh, korban dievakuasi dan dibawa ke rumah istrinya,” kata Very, Sabtu.
Very menambahkan, berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) oleh personel Satreskrim Polres Kerinci, tidak ditemukan luka kekerasan pada korban. Korban memang memiliki riwayat penyakit stroke.
“Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau luka fisik pada tubuh korban maupun di sekitar lokasi penemuan,” jelasnya.
Dari keterangan saksi, kata dia, korban memang rutin jalan kaki setiap pagi. Pada hari kejadian, korban diketahui keluar rumah sekira pukul 06.00 WIB untuk berolahraga sebelum akhirnya ditemukan meninggal dunia.
Pihak kepolisian telah berkoordinasi dengan keluarga korban. Keluarga menyatakan telah menerima kejadian ini sebagai musibah dan menolak untuk dilakukan autopsi lebih lanjut mengingat riwayat penyakit yang diderita korban.
“Kami sudah melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan saksi. Saat ini jenazah sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk proses pemakaman setelah pihak keluarga menandatangani surat pernyataan,” ujarnya.
